Harga Emas Antam Turun, Peluang Investasi atau Sinyal Waspada?
Lingkanews.com | Jakarta — Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melemah kembali pada perdagangan Senin (7/7/2025), setelah mengalami fluktuasi dalam dua hari terakhir. Berdasarkan situs resmi Logam Mulia, harga emas 24 karat turun Rp7.000 menjadi Rp1.901.000 per gram.
Penurunan ini mencerminkan koreksi bertahap sejak Jumat (5/7) ketika harga turun Rp4.000 ke posisi Rp1.907.000 per gram. Kemudian pada Sabtu (6/7), harga sempat naik tipis Rp1.000 menjadi Rp1.908.000 per gram, sebelum akhirnya terkoreksi kembali hari ini.
Sementara itu, harga buyback emas—harga yang ditawarkan Antam jika konsumen menjual kembali emas mereka—juga ikut turun Rp7.000 dan kini berada di level Rp1.745.000 per gram.
Pergerakan Harga Sepekan dan Sebulan: Stabil Namun Rentan
Dalam sepekan terakhir, harga emas Antam bergerak dalam kisaran Rp1.880.000 hingga Rp1.932.000 per gram. Angka ini menunjukkan stabilitas relatif dengan kecenderungan turun tipis. Sedangkan dalam periode sebulan, harga tercatat bergerak di rentang Rp1.880.000 hingga Rp1.913.000 per gram.
Penurunan kali ini masih berada dalam rentang wajar menurut analis pasar. Salah satu penyebabnya adalah penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS serta penyesuaian pasar terhadap harga emas global yang mulai melemah akibat spekulasi penurunan suku bunga di Amerika Serikat.
“Harga emas sensitif terhadap pergerakan dolar dan suku bunga. Dalam situasi ini, koreksi bisa dimaknai sebagai titik masuk yang baik bagi investor jangka panjang,” ujar Reza Fahlevi, analis logam mulia dari Riset Emas Nusantara.
Harga Emas Lengkap Hari Ini: Dari 0,5 Gram hingga 1 Kg
Berikut daftar harga emas batangan Antam hari ini, Senin 7 Juli 2025:
-
0,5 gram: Rp1.000.500 (setelah PPh: Rp1.003.001)
-
1 gram: Rp1.901.000 (setelah PPh: Rp1.905.753)
-
2 gram: Rp3.742.000
-
3 gram: Rp5.588.000
-
5 gram: Rp9.280.000 (setelah PPh: Rp9.303.200)
-
10 gram: Rp18.505.000 (setelah PPh: Rp18.551.263)
-
25 gram: Rp46.137.000 (setelah PPh: Rp46.252.343)
-
50 gram: Rp92.195.000 (setelah PPh: Rp92.425.488)
-
100 gram: Rp184.312.000 (setelah PPh: Rp185.043.800)
-
250 gram: Rp460.515.000 (setelah PPh: Rp461.666.288)
-
500 gram: Rp920.820.000 (setelah PPh: Rp923.122.050)
-
1.000 gram: Rp1.841.600.000 (setelah PPh: Rp1.846.204.000)
Sebagai catatan, harga emas dapat berbeda di outlet atau toko emas karena faktor ongkos distribusi dan margin. Oleh karena itu, calon pembeli disarankan mengecek ke beberapa tempat atau membandingkan harga daring dan fisik.
Pajak Emas dan Ketentuan NPWP
Sesuai PMK Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9% dari total transaksi. Namun, jika pembeli menyertakan NPWP, tarif pajaknya menjadi lebih ringan, yaitu hanya 0,45%.
Sementara itu, PMK Nomor 48 Tahun 2023 menyatakan bahwa pembelian emas oleh masyarakat umum dibebaskan dari PPh. Namun ketentuan ini hanya berlaku untuk konsumen akhir, bukan pedagang atau pelaku usaha. Bagi pedagang, tarif PPh 22 sebesar 0,25% tetap berlaku dan biasanya sudah dimasukkan dalam harga.
“Jika ingin membeli emas dengan potongan pajak lebih rendah, selalu sertakan NPWP dalam transaksi Anda,” imbau Direktur Pajak Pusat, Tri Bawono, dalam pernyataan beberapa waktu lalu.
Saatnya Beli Emas?
Dengan harga yang menurun dan berada di bawah angka psikologis Rp1.910.000, banyak pelaku pasar menilai ini sebagai waktu yang baik untuk memulai atau menambah investasi emas. Dalam situasi ketidakpastian global, emas tetap menjadi aset yang diminati sebagai instrumen lindung nilai.
Beberapa lembaga keuangan juga mulai menawarkan tabungan emas digital yang memungkinkan masyarakat membeli emas mulai dari 0,01 gram. Cara ini dinilai praktis dan terjangkau untuk kalangan menengah ke bawah.
“Konsistensi lebih penting daripada besar kecil nominal. Mulai saja dengan nominal kecil tapi rutin,” kata analis investasi Syariah, Rahmawati Azmi.
Tips Memulai Investasi Emas Fisik
-
Beli dari tempat resmi: Pilih outlet terpercaya seperti Butik Emas Antam, Pegadaian, atau platform daring bersertifikat.
-
Cek keaslian dan sertifikat: Pastikan setiap gram emas memiliki sertifikat resmi LM Antam.
-
Simpan dengan aman: Gunakan brankas pribadi atau jasa safe deposit box di bank.
-
Investasi jangka panjang: Emas lebih cocok sebagai penyimpan nilai dalam jangka 3–5 tahun.
-
Pantau harga secara berkala: Perhatikan tren global, nilai tukar rupiah, dan harga emas dunia.
Penurunan harga emas Antam hari ini bisa menjadi momentum bagi masyarakat untuk mulai berinvestasi. Dengan harga yang cenderung stabil dan terus diminati, emas tetap relevan sebagai aset aman di tengah ketidakpastian ekonomi.





