Bupati Aceh Timur Lantik Direksi PT. ATEM, Dorong Legalisasi Sumur Tua dan Stimulus Ekonomi Daerah
Lingkanews.com | Idi Rayeuk — Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, resmi melantik Komisaris dan Direksi PT Aceh Timur Energi dan Mineral (ATEM) di Aula Serbaguna Pendopo Bupati, Rabu (3/9/2025). Pelantikan ini menjadi langkah awal bagi pemerintah daerah dalam mendorong peningkatan pendapatan ekonomi melalui pengelolaan energi dan sumber daya mineral.
PT ATEM Jadi Harapan Baru Ekonomi Aceh Timur
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar menyampaikan harapan besar agar PT ATEM menjadi stimulus baru dalam meningkatkan pendapatan daerah. Fokus utama perusahaan ini adalah legalisasi sumur-sumur tua atau sumur idle peninggalan Belanda yang masih berpotensi menghasilkan minyak.
“Saya berharap keberadaan PT ATEM menjadi stimulus baru terhadap peningkatan pendapatan ekonomi bagi pemerintah Kabupaten Aceh Timur. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menggalakkan legalisasi sumur-sumur tua,” tegasnya.
Pemerintah Aceh Timur telah melaporkan 796 sumur pada tahap pertama ke Kementerian ESDM melalui Gubernur Aceh. Bupati menilai potensi ini dapat menambah sumber pendapatan baru yang masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK).
Skema Pengelolaan dan Peluang Investasi
Bupati menegaskan bahwa seluruh produksi PT ATEM akan dijual kepada Pertamina sehingga pemerintah daerah mendapatkan keuntungan dari pajak dan hasil produksi. Ia juga membuka peluang investasi seluas-luasnya di sektor energi, perkebunan, perikanan, hingga kehutanan.
“Kami mengundang investor agar ada pabrik-pabrik baru, termasuk minyak makan dan pengalengan ikan. Semua perizinan akan kami bantu melalui pelayanan one-stop service,” jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Timur menyiapkan tiga skema pengelolaan sumur, yaitu kontrak kerja sama (KKS) dengan kekuatan usaha daerah, koperasi, dan UKM.
Komitmen Direksi PT ATEM
Direktur PT ATEM, Muntasir atau akrab disapa Panglima Age, menegaskan komitmennya menjalankan perusahaan secara terbuka, profesional, dan transparan. Ia juga menjamin keamanan investor serta mengajak masyarakat untuk mendukung langkah strategis perusahaan.
“Kami percaya keterbukaan dalam mengelola usaha adalah kunci utama agar masyarakat dan pemangku kepentingan merasa percaya dan memiliki perusahaan ini. Kami juga ingin memberikan dampak sosial nyata bagi masyarakat,” ujar Muntasir.
Kehadiran Tokoh dan Investor
Acara pelantikan turut dihadiri Anggota DPR RI Ir TA Khalid, Anggota DPRA Aceh Pang Ucok, Forkopimda Aceh Timur, kepala perangkat daerah, pengurus PT ATEM, serta sejumlah investor lokal dan asing dari Singapura. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap visi besar pemerintah dalam menjadikan PT ATEM sebagai motor penggerak ekonomi Aceh Timur.