Kapolda Aceh Kunjungi RSUDZA, Tegaskan Polisi dan Dokter Mitra Strategis
Lingkanews.com | Banda Aceh — Kapolda Aceh Irjen Pol. Marzuki Ali Basyah menegaskan bahwa polisi dan dokter merupakan mitra strategis dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Pernyataan itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, Selasa, 23 September 2025.
Kunjungan tersebut berlangsung penuh keakraban dan menunjukkan komitmen nyata kepolisian dalam memperkuat sinergi dengan sektor kesehatan. Para pejabat utama Polda Aceh mendampingi Kapolda dalam kegiatan itu, sementara pihak RSUDZA menyambut langsung melalui Pelaksana Harian (Plh) Direktur RSUDZA sekaligus Wakil Direktur Pengembangan SDM, dr. Arifatul Khorida, bersama jajaran manajemen rumah sakit.
Kapolda Apresiasi Kinerja RSUDZA
Dalam sambutannya, Kapolda Aceh memberikan apresiasi terhadap kinerja RSUDZA sebagai rumah sakit rujukan utama di Aceh. Ia menekankan bahwa tenaga medis RSUDZA sudah berkontribusi besar dalam menjaga kesehatan masyarakat sekaligus mendukung pelayanan bagi personel Polri.
Kapolda menyatakan bahwa sinergi antara kepolisian dan tenaga kesehatan berperan vital, terutama dalam penanganan kondisi darurat. Karena itu, ia menegaskan kesiapannya untuk mendukung berbagai langkah yang ditempuh RSUDZA guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Aceh.
Polisi dan Dokter Punya Misi Kemanusiaan Sama
Lebih lanjut, Kapolda Aceh menekankan bahwa polisi dan dokter memiliki misi kemanusiaan yang sama, yakni menyelamatkan nyawa. Ia menyebut kesamaan misi tersebut sebagai pondasi kuat untuk membangun kolaborasi lebih erat.
Ia menambahkan bahwa kemitraan ini tidak sebatas dukungan simbolis, tetapi menyangkut kerja nyata dalam situasi darurat maupun pelayanan rutin. Dengan demikian, masyarakat akan merasakan manfaat langsung dari sinergi kedua profesi tersebut.
Kolaborasi Lewat Biddokkes dan RS Bhayangkara
Kapolda Aceh menjelaskan bahwa kepolisian sudah menyiapkan langkah konkret untuk memperkuat kemitraan dengan dunia medis. Ia menyoroti peran Biddokkes Polda Aceh serta Rumah Sakit Bhayangkara sebagai penghubung strategis dengan RSUDZA.
Ia yakin, kolaborasi tersebut mampu menghadirkan layanan kesehatan yang lebih cepat, tepat, dan profesional. Terlebih, kerja sama itu juga memungkinkan pertukaran pengalaman serta teknologi medis untuk menunjang penanganan darurat secara efektif.
Perspektif RSUDZA
Plh Direktur RSUDZA, dr. Arifatul Khorida, menyambut baik kunjungan Kapolda Aceh. Ia menilai dukungan kepolisian sangat membantu rumah sakit dalam menjalankan tugas pelayanan, khususnya saat menghadapi kasus darurat yang membutuhkan pengamanan dan penanganan cepat.
Ia menegaskan bahwa RSUDZA siap memperkuat kerja sama dengan Polri. Menurutnya, kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan layanan kesehatan, tetapi juga memberikan rasa aman bagi tenaga medis dan masyarakat yang berobat.
Tujuan Meningkatkan Koordinasi Layanan
Selain menegaskan sinergi, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat koordinasi antara rumah sakit dan kepolisian. Kolaborasi itu mencakup dukungan terhadap pelayanan kesehatan, pengamanan, hingga penanganan situasi darurat dengan respons cepat.
Kapolda optimistis bahwa kemitraan strategis ini akan menghasilkan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Aceh. Ia menekankan bahwa kepolisian dan rumah sakit harus terus memperkuat koordinasi agar pelayanan publik berlangsung lebih cepat, aman, dan tepat sasaran.