Dinsos Banda Aceh Tinjau Gudang Bulog, Pastikan Kesiapan Beras CPP untuk 10.393 Penerima
Lingkanews.com | Banda Aceh – Kepala Dinas Sosial Banda Aceh, Dra. Sukmawati, turun langsung ke Gudang Bulog Siron. Ia didampingi jajaran dinas dan perwakilan instansi terkait lainnya.
Kunjungan tersebut berlangsung pada Kamis, 10 Juli 2025. Pemerintah Kota Banda Aceh ingin memastikan ketersediaan dan kualitas beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).
Sukmawati menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan tindak lanjut rapat koordinasi sebelumnya. Ia ingin memastikan proses penyaluran berjalan lancar dan sesuai sasaran.
“Kami ingin memastikan beras yang akan dibagikan layak konsumsi dan cukup jumlahnya,” ujar Sukmawati.
Penyaluran Dimulai Bertahap, Total 10.393 Warga Akan Terima Bantuan
Pemerintah Kota Banda Aceh telah mencatat 10.393 warga sebagai penerima bantuan CPP. Seluruh data berasal dari basis penerima manfaat yang telah diverifikasi.
Sukmawati menyebut bahwa penyaluran dimulai Kamis mendatang. Setiap kecamatan akan melaksanakan distribusi sesuai jadwal.
“Kami mulai salurkan Kamis depan. Launching resmi akan berlangsung Rabu, 16 Juli di Kecamatan Lueng Bata,” jelasnya.
Dinas Sosial juga menyiapkan sistem distribusi yang rapi dan terjadwal. Mereka berkoordinasi dengan kecamatan agar penyaluran tidak menumpuk di satu titik.
Petugas di lapangan akan mendampingi proses distribusi. Mereka memastikan setiap warga menerima beras sesuai kuota yang telah ditetapkan.
Beras CPP Jadi Bantuan Strategis untuk Tekan Inflasi dan Ringankan Beban Warga
Menurut Sukmawati, bantuan beras CPP bertujuan meringankan beban masyarakat. Terutama bagi keluarga berpenghasilan rendah yang terdampak ekonomi.
Selain itu, Pemko Banda Aceh juga memanfaatkan program ini untuk menjaga stabilitas harga. Beras bantuan akan membantu menekan laju inflasi di daerah.
“Bantuan ini tidak hanya soal pangan, tapi juga upaya menjaga daya beli warga,” kata Sukmawati.
Dinas Sosial terus mengawasi semua tahapan. Mereka ingin memastikan bantuan benar-benar sampai ke warga yang berhak.
Melalui sinergi antarlembaga, Pemko Banda Aceh menunjukkan komitmen menjaga ketahanan sosial. Penyaluran beras CPP menjadi langkah konkret mendukung kesejahteraan masyarakat.
