Brigjen Marzuki Ali Basyah Temui Gubernur Aceh Usai Ditunjuk Jadi Kapolda Baru
Lingkanews.com | Banda Aceh — Brigjen Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah langsung menemui Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, di Meuligoe Gubernur tak lama setelah ia ditunjuk sebagai Kapolda Aceh melalui Surat Telegram Kapolri, Selasa (5/8/2025).
Surat Telegram Resmi & Pergantian Kepemimpinan
Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025 secara resmi menunjuk Brigjen Marzuki sebagai Kapolda Aceh menggantikan Irjen Pol. Achmad Kartiko, yang kini ditugaskan ke Bareskrim Polri.
Sebagai pejabat baru, Brigjen Marzuki memulai langkahnya dengan menjalin silaturahmi bersama unsur Forkopimda. Ia menilai sinergi dengan pimpinan daerah sangat penting untuk mendukung keamanan dan ketertiban masyarakat Aceh.
Silaturahmi untuk Perkuat Sinergi
Dalam pertemuan itu, Brigjen Marzuki dan Gubernur Aceh berdiskusi soal keamanan wilayah serta upaya membangun komunikasi lintas lembaga secara berkelanjutan.
“Forkopimda harus bekerja dalam satu nafas. Silaturahmi ini bagian dari fondasi sinergi, agar pelayanan terhadap masyarakat berjalan baik,” ujar Brigjen Marzuki usai pertemuan.
Ia juga menegaskan pentingnya komunikasi yang terbuka agar persoalan keamanan bisa ditangani dengan cara yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Putra Daerah, Paham Karakter Aceh
Brigjen Marzuki berasal dari Aceh dan sebelumnya menjabat sebagai Kepala BNNP Aceh. Pengalaman ini membentuk pemahaman yang kuat tentang situasi sosial dan kultural masyarakat.
“Saya tumbuh di Aceh dan tahu bahwa pendekatan terbaik adalah pendekatan dialog. Hukum harus hadir secara adil dan beradab,” tegasnya.
Langkah cepat Marzuki yang langsung menjalin hubungan kerja dengan pimpinan daerah mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Warga berharap kehadiran putra daerah di pucuk kepemimpinan Polda akan membawa stabilitas dan kepercayaan publik yang lebih besar.