Ditpolairud Polda Aceh Gelar Donor Darah Sambut HUT ke-75 Polairud
Lingkanews.com | Banda Aceh — Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Aceh menggelar kegiatan donor darah di Markas Komando Ditpolairud, Lampulo, Banda Aceh, Rabu, 12 November 2025. Kegiatan sosial ini menjadi bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Polairud dengan mengusung tema “Polairud Presisi Menuju Indonesia Maju.”
Kegiatan tersebut menunjukkan komitmen kuat Ditpolairud dalam memperkuat peran sosial dan kemanusiaan. Melalui aksi donor darah, kepolisian ingin menegaskan bahwa semangat pengabdian tidak hanya terwujud di laut atau udara, tetapi juga di tengah kehidupan masyarakat.
Wujud Kepedulian Melalui Donor Darah
Direktur Polairud Polda Aceh, Kombes Pol Wahyu Prihatmaka, menegaskan bahwa kegiatan donor darah menjadi simbol nyata kepedulian terhadap sesama. Ia menilai, aksi ini bukan sekadar seremonial, melainkan wujud tanggung jawab moral untuk membantu mereka yang membutuhkan.
“Setiap tetes darah memiliki arti besar bagi keselamatan orang lain. Karena itu, kami ingin menjadikan kegiatan ini sebagai tradisi kemanusiaan yang terus hidup di tubuh Polairud,” ujar Wahyu.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut juga memberikan manfaat kesehatan bagi para pendonor. Dengan tubuh yang sehat dan semangat kebersamaan yang tinggi, personel Ditpolairud dapat melaksanakan tugas pengamanan laut secara maksimal.
Kolaborasi TNI dan Instansi Maritim
Selain personel Ditpolairud, kegiatan donor darah ini melibatkan unsur Brimob, Ditsamapta, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, KSOP Malahayati, Panglima Laot, dan masyarakat sekitar. Kolaborasi lintas instansi tersebut memperkuat rasa solidaritas dalam upaya kemanusiaan.
Wahyu menjelaskan bahwa kerja sama ini juga membangun komunikasi dan sinergi antarlembaga dalam menjaga keamanan perairan Aceh. Ia menekankan pentingnya gotong royong lintas instansi untuk menciptakan stabilitas di wilayah pesisir.
Peserta donor tampak antusias mengikuti kegiatan sejak pagi. Mereka berharap kegiatan sosial semacam ini dapat digelar secara berkala, agar lebih banyak masyarakat terbantu melalui hasil donor darah tersebut.
Rangkaian Kegiatan Sosial HUT Polairud
Selain donor darah, Ditpolairud menyiapkan berbagai kegiatan sosial lain, seperti bersih-bersih pantai, penanaman mangrove, dan penyaluran bantuan bagi masyarakat nelayan. Melalui rangkaian ini, Ditpolairud ingin menegaskan perannya sebagai pelindung masyarakat pesisir sekaligus penjaga kelestarian lingkungan laut.
Menurut Wahyu, kegiatan sosial tersebut menjadi bukti nyata bahwa semangat HUT ke-75 Polairud tidak hanya terwujud dalam seremoni, melainkan juga dalam tindakan nyata. Ia menyebut, menjaga kebersihan laut dan membantu warga pesisir termasuk bagian dari pengabdian polisi terhadap negeri.
Polairud Berkomitmen untuk Indonesia Maju
Menjelang puncak HUT ke-75, Ditpolairud Polda Aceh terus memperkuat profesionalisme dan pelayanan publik berbasis teknologi. Wahyu menegaskan bahwa Polairud berkomitmen menghadirkan layanan kepolisian yang cepat, presisi, dan humanis.
“Melalui semangat Polairud Presisi Menuju Indonesia Maju, kami ingin memperkuat kepercayaan masyarakat. Kami hadir tidak hanya menjaga keamanan laut, tetapi juga menumbuhkan kepedulian sosial di setiap kegiatan,” tegasnya.
Dengan berbagai aksi nyata, Ditpolairud Polda Aceh berupaya memperkuat citra Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat yang hadir dengan dedikasi, profesionalisme, serta empati yang tinggi.





