179 Jamaah Calon Haji Lhokseumawe Diberangkatkan, Siap Tempati Misfalah di Mekkah
Lingkanews.com | Lhokseumawe – Pemerintah Kota Lhokseumawe secara resmi memberangkatkan 179 jamaah calon haji (JCH) ke Asrama Haji Banda Aceh pada Selasa, 20 Mei 2025. Acara pelepasan berlangsung sejak pukul 07.00 WIB di hadapan ratusan keluarga dan kerabat jamaah.
Wakil Wali Kota Husaini SE memimpin langsung pelepasan tersebut. Selain beliau, hadir pula Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Lhokseumawe, Plt. Sekda, Kepala Kantor Kemenag, serta Plt. Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah.
Dalam sambutannya, Husaini mengingatkan jamaah untuk menjaga niat ikhlas selama menjalankan ibadah. Ia juga mengajak mereka bersyukur atas panggilan Allah yang sangat istimewa. “Tidak semua orang mendapat kesempatan ini. Maka manfaatkanlah dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati,” ujarnya penuh haru.
Selain itu, ia menekankan pentingnya menjaga sikap sabar, disiplin, dan saling membantu di tengah jutaan jamaah dari berbagai negara.
JCH Lhokseumawe Akan Tempati Misfalah
Setibanya di Mekkah, para jamaah akan menempati wilayah Misfalah. Lokasi ini berjarak sekitar dua kilometer dari Masjidil Haram, sehingga masih cukup terjangkau untuk berjalan kaki atau menggunakan transportasi resmi.
Misfalah menjadi salah satu dari lima wilayah penempatan jamaah asal Indonesia. Empat wilayah lainnya mencakup Mahbas Jin (sekitar 2 km), Jarwal (850 meter), Raudhah (3,5 km), dan Syisyah (4 km). Penempatan ini menyesuaikan dengan alokasi kloter dan kapasitas akomodasi di setiap lokasi.
Sementara itu, pemerintah berharap sistem zonasi pemondokan ini dapat membantu jamaah menjalankan ibadah dengan lebih nyaman dan teratur. Selain itu, para petugas juga akan mendampingi jamaah di setiap titik pemondokan agar proses ibadah berjalan lancar.
Doa dan Harapan untuk Jamaah
Menutup sambutannya, Husaini menyampaikan doa dan harapan bagi seluruh jamaah. “Kami semua mendoakan agar para jamaah selalu dalam lindungan Allah SWT. Semoga semua rukun dan amalan haji dapat ditunaikan dengan sempurna,” tuturnya.
Ia juga berharap para jamaah membawa nama baik Kota Lhokseumawe selama di Tanah Suci. Menurutnya, ibadah haji bukan hanya soal fisik, tetapi juga sikap, ketulusan, dan kesabaran.
Oleh karena itu, ia meminta jamaah saling menjaga, saling menolong, serta menjaga kesehatan dan semangat hingga kembali ke tanah air. Keberangkatan ini bukan hanya momen spiritual, tetapi juga kebanggaan bagi keluarga dan masyarakat.
Meskipun perjalanan masih panjang, semangat para jamaah terlihat kuat. Mereka membawa harapan besar dari keluarga dan komunitas. Dengan dukungan doa seluruh masyarakat, jamaah diharapkan dapat menjalani ibadah dengan penuh khidmat dan kembali dalam keadaan mabrur.
