PBN Aceh Minta Penjelasan Soal Kelangkaan Elpiji 3 Kg: “Jangan Sakiti Rakyat Kecil!”
Lingkanews.com | Pidie – Ketua DPD Patriot Bela Nusantara (PBN) Aceh, Drs. Isa Alima, menyuarakan keresahan masyarakat terkait kelangkaan gas Elpiji 3 kilogram atau gas melon, yang semakin sulit diperoleh di sejumlah daerah, khususnya di Kabupaten Pidie dan sekitarnya.
Menurut Isa, rakyat kecil sangat bergantung pada gas bersubsidi tersebut untuk kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, ia mendesak Pertamina, pemerintah daerah, dan dinas teknis terkait untuk memberikan penjelasan terbuka mengenai penyebab kelangkaan yang kian meluas.
“Kami minta semua pihak yang berwenang menjawab dengan jujur: kenapa gas melon bisa langka? Jangan biarkan rakyat kebingungan dan makin tertekan,” kata Isa, Selasa (8/7).
Tindak Tegas Penimbun dan Pengoplos
Isa menekankan pentingnya tindakan cepat dari aparat penegak hukum (APH) terhadap pihak-pihak yang diduga menimbun atau menyalahgunakan distribusi gas Elpiji 3 kg. Ia menyebut bahwa kelangkaan gas ini bukan semata soal distribusi, melainkan juga karena ulah oknum yang mencari keuntungan di tengah penderitaan rakyat.
“Penimbunan gas 3 kg adalah bentuk pengkhianatan terhadap kepentingan rakyat kecil. APH harus turun tangan. Siapa pun yang bermain curang, harus ditindak tegas,” tegasnya.
Subsidi Harus Jelas dan Tepat Sasaran
Lebih lanjut, Isa menyoroti penggunaan gas subsidi oleh pelaku usaha komersial yang seharusnya memakai gas non-subsidi. Ia meminta pemerintah memperjelas kriteria penerima subsidi agar tidak salah sasaran.
“Tolong dijelaskan dengan terang: rumah makan atau warung seperti apa yang boleh pakai gas 3 kg? Jangan sampai pengusaha besar justru menikmati subsidi yang harusnya untuk rakyat kecil,” tegasnya lagi.
Isa yang juga menjabat sebagai Ketua ASWIN Aceh mendorong pemerintah untuk melakukan pendataan ulang terhadap pengguna gas subsidi, memperketat pengawasan distribusi hingga ke tingkat agen, serta melakukan sosialisasi aturan secara menyeluruh ke masyarakat.
Jaga Amanah Subsidi, Wujudkan Keadilan Sosial
Di akhir pernyataannya, Isa mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama menjaga amanah subsidi dan memastikan bantuan negara tepat sasaran.
“Gas 3 kg itu hak rakyat kecil. Mari kita jaga bersama. Jangan biarkan tangan-tangan kotor mencurinya,” pungkasnya.