Polres Aceh Selatan Intensifkan Razia Jelang 20 Tahun Hari Damai Aceh
Lingkanews.com | Aceh Selatan — Menyambut peringatan 20 tahun Hari Damai Aceh (HDA) pada 2025, Polres Aceh Selatan Polda Aceh menggelar razia intensif sebagai bagian dari Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD), Jumat malam (8/8/2025). Langkah ini bertujuan mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (guantibmas) menjelang momentum bersejarah penandatanganan MoU Helsinki.
Razia Dipimpin Langsung Perwira Pengawas
Perwira Pengawas Polres Aceh Selatan, Ipda Asyura, memimpin langsung razia yang berlangsung hingga dini hari. Ia mengerahkan personel gabungan sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Surat Perintah Kapolres Aceh Selatan Nomor: Sprin/752/VIII/PAM.3/2025.
Petugas menargetkan pencegahan peredaran senjata api, senjata rakitan, senjata tajam, bahan peledak, narkoba, dan bendera bulan bintang. Selain itu, tim memeriksa kendaraan pribadi, angkutan umum, dan truk barang yang melintas di wilayah hukum Polres Aceh Selatan.
Komitmen Tegas Menjaga Keamanan
Kapolres Aceh Selatan AKBP T. Ricki Fadlianshah, S.I.K., melalui Kasi Humas Ipda Abu Yazid, menegaskan komitmen kepolisian untuk menjaga keamanan menjelang HDA. “Kami memastikan peringatan Hari Damai Aceh berlangsung tertib, aman, dan bebas dari ancaman yang mengganggu stabilitas masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, ia mengingatkan bahwa momen dua dekade damai Aceh menjadi kesempatan memperkuat persatuan dan mencegah gesekan yang berpotensi merusak keharmonisan.
Hasil Operasi: Aman dan Terkendali
Petugas menyelesaikan razia pada pukul 01.00 WIB dan memastikan seluruh wilayah hukum Polres Aceh Selatan dalam kondisi aman. Mereka tidak menemukan barang berbahaya maupun pelanggaran yang dapat mengganggu peringatan HDA.
Oleh karena itu, kepolisian optimistis operasi ini meningkatkan rasa aman warga serta menjamin peringatan damai Aceh berlangsung khidmat dan penuh makna. Sementara itu, Polres Aceh Selatan berencana mempertahankan langkah preventif ini untuk menjaga stabilitas wilayah dan mencegah potensi kerawanan di masa mendatang.